TILANGONEWS.COM – Pian N Peda, seorang penulis muda berbakat, telah berhasil melahirkan sejumlah karya dalam bentuk novel dan antologi. Berikut profil singkatnya.
Pian, atau nama aslinya Ishak N Peda, lahir di Gorontalo pada 12 Februari 1999. Ia tumbuh besar disalah satu Desa terpencil di Kabupaten Gorontalo, yaitu Desa Ulobua, Kecamatan Tibawa.
Sebagai anak pertama dari dua bersaudara, Pian menyelesaikan studinya di Jurusan Komunikasi Penyiaran Islam (KPI) di IAIN Sultan Amai Gorontalo pada tahun 2023.
Saat ini, ia aktif sebagai jurnalis di salah satu media online lokal di Gorontalo. Pian berbagi bahwa kesuksesannya dalam menerbitkan novel berawal dari kebiasaannya mencatat momen-momen kecil yang ia anggap berharga.
“Saya biasa menulis penggalan pengalaman, baik yang menarik, unik, atau bahkan mengganggu pikiran, di catatan kecil di handphone,” ungkapnya.
Tidak hanya itu, ia juga membagikan sebagian tulisannya di platform media sosial seperti Instagram, Facebook, dan Kompasiana. Kebiasaan menulis ini mulai berkembang sejak ia memasuki semester dua di bangku kuliah, hingga memberanikan diri menerbitkan karya pertamanya.
“Novel pertama saya terbit pada 2020, disusul karya lainnya di 2022 dan 2024. Saya juga sempat menerbitkan antologi bersama teman-teman kampus pada 2022,” lanjutnya.
Motivasi terbesar Pian dalam menulis adalah keinginannya untuk memiliki karya sendiri, sekaligus kecintaannya pada tantangan dan hal-hal baru.
Selain menulis dan bekerja sebagai jurnalis, Pian juga aktif dalam berbagai organisasi, salah satunya Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Gorontalo.
Beberapa karya yang telah diterbitkannya antara lain:
1. Melukis Jalan Takdir – Novel
2. La Tahzan Innalaha Ma’anna – Novel
3. Dengan Doa Kumelepaskan – Novel
4. Menjelang Subuh di Sebuah Desa – Novel
5. Untukmu Generasi, Hanya Ini yang Kuariskan – Antologi
Profil Pian N Peda menunjukkan bahwa dedikasi dan semangat untuk menulis bisa membawa seseorang pada karya-karya yang membekas di hati pembaca.
