Daerah

Bantu Warga Kurang Mampu, Aleg Abd. Rahman Akase Gelar Khitan dan Pembeatan Massal Gratis

×

Bantu Warga Kurang Mampu, Aleg Abd. Rahman Akase Gelar Khitan dan Pembeatan Massal Gratis

Sebarkan artikel ini
Khitan dan Pembeatan massal gratis yang dilakasnakan oleh Anggota DPRD Kab. Gorontalo, Abd. Rahman Akase. Foto: tilangonews

TILANGONEWS.COM – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Gorontalo, Abdul Rahman Akase, melaksanakan Khitan dan Pembeatan massal secara gratis pada Rabu, 19 Februari 2025.

Kegiatan yang digelar di Kediamannya tepatnya di Desa Isimu Selatan, Kecamatan Tibawa, Kabupaten Gorontalo Ini diikuti 57 anak. Terdiri dari 27 yang dikhitan dan yang dilakukan pembeatan sebanyak 30 anak.

Pantauan tilangonews.com, para peserta terlihat memakai baju adat kebesaran Gorontalo yaitu Wolimomo untuk perempuan dan Paluwala untuk laki-laki.

Mereka terlihat sangat antusias mengikuti serangkaian acara. Salah satunya pembinaan oleh seorang Ustadz terkait ajaran dan syariat islam.

Abdul Rahman Akase, mengatakan kegiatan ini dilaksankan sebagai wujud dan kepeduliannya dalam membantu masyarakat kurang mampu.

“Khitan dan Pembeatan seperti ini rutin saya gelar setiap tahun. Untuk membantu warga sekitar,” ujarnya.

Anggota DPRD Kab. Gorontalo, Abd. Rahman Akase.

Anggota legislatif (Aleg) yang biasa disapa Om John itu menyebut, biaya dalam hajatan ini, semua ditanggung secara pribadi.

“Semua saya gratiskan, Jadi, tidak ada syarat khusus. Yang penting anak yang akan disunat itu sudah berumur 10 tahun dan yang dibeat sudah datang bulan (Haid),” jelasnya.

Ia berharap, anak-anak yang baru saja menjalani proses yang diperintahkan Allah SWT, dapat berguna bagi bangsa dan negara.

Sementara itu, salah satu orang tua dari anak yang dibeat, Helda Ajuli menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada Om John yang telah menyelangarakan hajatan tersebut.

“Allhamdulillah, saya sangat bersyukur dan berterima kasih kepada Om John. Semoga beliau selalu diberikan kesehatan dan umur yang panjang,” ucapnya.

Ia menuturkan, keterbatasan biaya membuatnya belum bisa melaksanakan pembeatan untuk anaknya secara mandiri.

“Ini gratis Pak, semua ditanggung oleh Om John. Jadi, saya sangat terbantu,” tandasnya. (AN).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *